Sebagai makhluk sosial, kita butuh orang lain.Sebagai makhluk yang hidup bersanding sesamanya kita selalu butuh teman.Hanya saja, bagimana wujud teman yang kita cari selalu ditentukan oleh dengan pola apa kita hidup.
Orang yang terbiasa hidup sekuler tentu merasa gerah bila harus berteman dengan orang yang konsisten pada nilai- nilai islami.Sebaliknya orang yang sedang berusaha meniti jalan hidup secara islami akan sangan terganggu bila berteman dengan orang yang hidupnya kuyup dengan keingkaran terhadap Allah SWT.
Ruh itu ibarat tentara yang berbaris - baris.Mereka saling mengenal akan menjadi akrab dan tidak saling mengenal akan menjauhi.
KITA Di KENAL KARENA TEMAN
Ungkapan ini mempunyai dua makna:
Pertama, bahwa kita tidak boleh sombong dengan segal kelebihan dan keistimeweaan yang ada pada diri kita.
Sebab manusia tak akan pernah menjadi piawai, hebat,populer atau dikenal banyak orang tanpa kehadiran seorang teman disisnya.Seorang koki terkenal butuh seorang asisten berkualitas.Seorang guru atau pengajar yang hebat, butuh teman untuk berdiskusi, butuh murid yang cerdas yang kreatif juga lingkungan belajar mengajar yang kondusif.JAdi siap kita berprestasi hargailah seorang teman yang mendukung pencapain prestasi tersebut.
Menjadi Teman Yang Baik
Dan perumpamaan teman yang baik itu adalah ibarat seorang penjual minyak wangi. Kalaupun ia tidak memberikan minyak wanginya, setidaknya kita akn mendaptkan aromanya yang semerbak.Sementara perumpamaan teman yang kurang baik tak ubahnya seperti pemahat besi,kalaupun kita tidak terkena asp hitamnya, setidaknya kita akan mencium bau busuk dari tungkunya.
Dalam riwayat lain,
Seorang mukmin dengan asudaranya sesama mukmin diibaratkan sebuah bangunan yang saling menguatkan antara yang satu dengan yang lain.
Jadilah Seperti Lebah.....
Dengan siapaun kita berteman jadilah seperti lebah. Ia akan memilih tetes madu terbaik, dari sari terbaik, dan akhirnya menjadi cairan madu terbaik. Pilihlah teman yang Baik dan berikan apasaja yang terbaik sehingga akan menghasilkan sebuah pertemanan yang baik.
Menjadi Teman Sejati
Di sebut teman karena ia bersifat menemani. Kata orang teman sejati itu adalah teman yang menemani kita disaat senang dan susah.Sesungguhnya adakah pertemanan yang sejati itu? Jelas ada, tetapi siapakah dia???
Orang berlindung dibalik kata cinta. Meraka mengatakan bahwa dewngan cinta segala hal terasa indah. orang bisa hidup susah dan menderita selam ia masih berda disamping kekasihnya maka ia tetap bahagia.Namun betulkah ada cinta seperti itu???? Bila ada diman ia berada???
Lalu cinta bagaimanakah yang mampu melindungi dua orang manusia hingga bisa saling mengasihi dalm suka dan duka???
Ya itulah cinta yang disemai dengan iman dan taqwa.Dua orang teman akrab, sepasang suami istri, ibu dan anak, ayah dan buah hatinya, kakak dengan adik.Kesemuanya bisa melestarikan cinta kasih mereka dengan keimanan dan ketaqwaan kepada ALLAH SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar